masukkan script iklan disini
Medan, Penakita.Online-
Polisi diserang sejumlah warga saat menangkap pelaku yang terlibat bentrok antar 2 OKP di Sicanang, Kecamatan Belawan. Kini, polisi telah mengantongi identitas para pelaku dan sedang memburunya.
"Kami sudah mengindentifikasi 10 pelaku dan ini sedang diburu untuk ditangkap. Termasuk provokatornya," kata Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Josua Tampubolon Kamis (7/9/23).
Josua menjelaskan bahwa para pelaku melempari batu kepada petugas di lapangan. Bahkan, mereka membawa senjata tajam untuk mengancam petugas.
Akibat penyerangan itu ada dua petugas terluka berinisial CD dan AE, berpangkat Aipda dan bertugas di Satreskrim," ucapnya.
Mereka terluka bukan karena dilempari batu. Tapi karena saat menghindar itu memijak paku dan kaca. Terkena luka ringan," sambungnya.
Ia menegaskan ke depan pihaknya akan melakukan proses hukum juga untuk para pelaku yang melakukan penyerangan.
Sebelumnya Josua menjelaskan peristiwa penyerangan itu terjadi pada Rabu (6/9) sekitar pukul 21.00 WIB. Saat itu, pihaknya menangkap seorang pelaku berinisial F alias T.
"Awalnya kami menangkap pelaku yang terlibat di kasus bentrok antar OKP di Sicanang beberapa waktu lalu. Ini pengembangan," kata Josua kepada detikSumut.
Ia menyampaikan penangkapan F memicu reaksi dari warga tak dikenal yang tiba-tiba menyerang petugas. Warga itu melempari baru kearah Petugas.
Mereka yang menyerang ini juga bawa senjata tajam. Makanya petugas sempat berupaya menghindar," ucapnya.
Ia menyampaikan saat itu pihak dari Ditreskrimum, TNI AL, TNI AD serta pemerintah setempat turut hadir untuk berupaya meredam penyerangan tersebut.
Mereka yang menyerang ini juga bawa senjata tajam. Makanya petugas sempat berupaya menghindar," ucapnya.
Ia menyampaikan saat itu pihak dari Ditreskrimum, TNI AL, TNI AD serta pemerintah setempat turut hadir untuk berupaya meredam penyerangan tersebut.