Medan , pena.kita.online
Dilihat detikSumut, video berdurasi beberapa detik menampilkan dua pria mengangkat beton penutup drainase di pinggir jalan. Keduanya lalu menaikkan beton tersebut ke atas becak.
Namun, aksi kedua pencuri itu dipergoki warga yang lalu memarahi pelaku. Kejadian itu terjadi, Sabtu (25/11) sore. Pelaku juga disebut telah diserahkan ke Polsek Sunggal.
Terpisah, Kabid Sumber Daya Air dan Drainase, Dinas SDABMBK, Gibson Panjaitan ketika dikonfirmasi, Minggu (26/11/2023) membenarkan kejadian itu. Ia menyebut pihaknya juga telah membuat laporan ke Polsek Sunggal terkait pencurian beton drainase tersebut.
"Itu yang diambil memang pekerjaan swakelola dari dinas. Kabarnya pelaku sudah di Polsek," kata Gibson kepada detikSumut.
Ternyata, kata Gibson, aksi tersebut bukan pertama kali terjadi. Menurutnya, aksi serupa sudah terjadi 5 kali di wilayah Kota Medan. Dua kasusnya juga telah ditangani polisi, yakni di Belawan dan Medan Sunggal.
"Ya kami harap pelaku diberi sanksi yang membuat efek jera. Karena itu, satu beton penutup drainase memakan biaya hingga Rp 500 ribuan. Sedangkan kalau dicuri, paling dijual Rp 100 ribuan," tutupnya.
Sumber:Detik