• Jelajahi

    Copyright © Pena Kita
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Halaman

    Kecelakaan Maut Yang terjadi di Tol Bawen Renggut Nyawa Dua Orang Pria

    Selasa, 26 September 2023, September 26, 2023 WIB Last Updated 2023-09-26T02:59:53Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

     





    Semarang, Penakita. Online-

    Aditya Dwiky Hartanto (19) dan sahabatnya, Rudy Oka Candra (24) menjadi korban tewas di Exit Tol Bawen, Semarang pada Sabtu (23/9/2023) malam. Adi Sucipto (24), rekan kedua korban mengunggah kebersamaan mereka di akun media sosialnya.

    Canda tawamu takkan pernah hilang kawan," tulis Adi Sucipto di akun TikToknya. Adi mengatakan peristiwa berawal ketika Adit dan Oky berboncengan motor untuk menjual handphone milik Oky dengan sistem cash on delivery (COD).

    Hal itu diketahui Adi dari story Whatsapp Oky yang akan berangkat ke Terminal Bawen untuk bertemu pembeli ponsel bersama Adit.

    Menurut Adi, Oky dan adit pergi dari rumahnya di Dusun Ngablak, Desa Kadirejo, Kecamatan Pabelan, Semarang pada Sabtu pukul 16.30 WIB. "Jadi Mas Oky berangkat dari rumah pukul 16.30 WIB untuk COD HP. 

    Kemudian Mas Oky posting di story WA jam 16.30 WIB. Setelah itu langsung berangkat menuju Terminal Bawen di dekat (lokasi) kejadian tersebut," katanya  Senin (25/9/2023). Setelah ponselnya terjual, Adit dan Oky berniat langsung pulang pada pukul 18.15 WIB. 

    Hal itu diketahui Adi dari story Whatsapp kedua Oky yang diunggah pada pukul 18.03 WIB.

    Ponsel tak aktif Menurut Adi, pada pukul 18.15 WIB, ada rekan sepermainan Adit dan Oky lainnya yang mengabarkan ada kecelakaan di Bawen. 

    Mereka pun berusaha menghubungi nomor keduanya, tapi tidak aktif. "Kebetulan kita tuh mendengar kecelakaan yang di Bawen itu, kita langsung menghubungi Mas Oky dan Mas Adit tetapi HP-nya sudah tidak aktif, centang satu," tuturnya.

    Karena khawatir, ada rekan mereka yang langsung ke lokasi kejadian dan ke Satlantas Polres Semarang untuk melakukan konfirmasi. Selain rekan korban, Adi mengatakan orang tua Adit turut melakukan konfirmasi. 

    Sedangkan orang tua Oky, kurang sehat sehingga tidak langsung datang ke lokasi kejadian. "Jadi sebelum kita menuju ke lokasi tempat kejadian itu, kami memastikan dulu untuk kendaraan yang dinaiki Mas Adit dan Mas Oky dan plat nomornya sama dan kita terus menelusuri," tuturnya. 

    Hingga akhirnya mereka mendapatkan kepastian Adit dan Oky dinyatakan tewas di TKP setelah ditabrak truk tronton.

    Setelah itu langsung ke rumah sakit dan langsung dinyatakan Mas Adit dan Mas Oky dinyatakan tewas di tempat. Untuk keterangan nama dan alamatnya sama dengan korban," tuturnya.

    mengatakan jenazah keduanya telah dimakamkan di pemakaman umum di kawasan tempat tingalnya di Dusun Ngablak, Desa Kadirejo, Kecamatan Pabelan pada Minggu (24/9/2023) pagi. 

    Adi mengungkapkan rasa kehilangannya atas meninggalnya Adit dan Oky dalam kecelakaan maut tersebut. 

    Dia menyebut Adit dan Oky adalah sosok yang rendah hati dan mudah bersosialisasi. "Baik semua, humble sama teman-teman. Mudah bersosialisasi juga, terkenal srawung tanpa mengenal dia siapa," tuturnya.

    Adi juga mengatakan bahwa Adit dan Oky adalah sosok yang suka bercanda ketika berkumpul bersama rekan satu desa. "Momen ketika kita nongkrong bareng di desa, canda tawa," pungkasnya.

    Sumber: Kompascom
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini